20 April 2016

PERBEDAAN ‘TAUHID’ & ‘SYIRIK’.

PERBEDAAN ‘TAUHID’ & ‘SYIRIK’.

Agama Islam adalah agama TAUHID ~ agama yang menyembah SATU Tuhan. Bukan agama SYIRIK yang menyembah BANYAK Tuhan. Jadi keislaman seseorang itu BERIMPIT dengan tauhid-tidaknya dia dalam menyembah Allah. Orang-orang yang menjadikan Allah sebagai TUJUAN satu-satunya seluruh aktivitas hidupnya, itulah yang disebut sebagai orang yang sudah ISLAM. Karena sudah bertauhid. Sedangkan, yang menjadikan hal-hal lain sebagai tujuan hidupnya, mereka belum bisa disebut ‘Islam’.

Ada orang yang baru Islam NAMA-nya. Ada yang baru Islam keturunannya. Ada yang baru Islam KTP-nya. Ada yang baru aksesori-aksesori yang menempel di badannya. Atau baru Islam pendidikannya. Islam ’materi hafalannya’. Pun, ’kalimat-kalimat’ yang diucapkannya. Tetapi, dia belum BERSERAH DIRI kepada Allah ~ menjadikan Allah sebagai TUJUAN satu-satunya hidupnya. Maka, ia SEJATINYA belum muslim.

Makna MUSLIM adalah: Orang yang berserah diri kepada Allah saja ...

Apanya yang diserahkan kepada Allah? Ya, segala-galanya.
Maka, perhatikanlah beberapa perbedaan di bawah ini yang mengambarkan cara beragamanya orang yang bertauhid kepada Allah, dengan yang syirik.

1. Orang yang bertauhid adalah orang yang MENIATKAN seluruh aktifitas ibadahnya hanya untuk Allah. Sedangkan orang yang syirik, meniatkan aktifitas ibadanya untuk selain Allah, termasuk untuk DIRI SENDIRI.

2. Orang yang bertauhid, menjadikan Allah sebagai TUHAN dalam hidupnya. Dia menyembah, memuja dan memuji, mengagungkan Allah, mengagumi-Nya, mendekatkan diri dan merasa bahagia karenanya. Ia menjadikan Allah sebagai SUBYEK dalam proses beragamanya. Sedangkan orang yang syirik, menjadikan Allah sebagai OBYEK dalam hidupnya. Allah tidak dijadikan sebagai SESUATU yang menguasai segala-gala yang ada pada dirinya dan alam semesta, melainkan Allah DIPERALAT untuk menyenangkan dirinya. Bahkan, tak jarang Allah diajak berdagang, diperintah dan disuruh-suruh untuk memenuhi segala keinginannya. Orang yang begini pada dasarnya tidak bertuhan kepada Allah, melainkan bertuhan kepada DIRINYA sendiri. Sedangkan Allah hanya dijadikannya sebagai PELENGKAP PENDERITA. Pemuas segala keinginannya.

3. Orang-orang yang bertauhid, mengorientasikan pembelajaran dalam hidupnya untuk lebih MENGENAL Allah, dan kemudian terus berusaha MENDEKATKAN DIRI. Sedangkan yang syirik, terus mencari dan berusaha mendapatkan FASILITAS-FASILITAS yang disediakan oleh Allah untuk kesenangannya. Dia lebih INGAT fasilitas daripada ingat Allah.

4. Orang-orang yang bertauhid akan ’memosisikan’ Allah sebagai ’Sesuatu’ yang TIDAK ADA BANDINGNYA. Sedangkan yang syirik, akan menempatkan hal-hal selain Allah SEBANDING dengan-Nya. Misalnya, mengatakan makhluk itu KEKAL. Padahal sifat kekal itu hanya MILIK Allah saja. Tidak ada di alam semesta ini yang kekal. Apalagi cuma ENERGI. Sejumlah Ilmuwan Fisika Klasik memang berpendapat bahwa energi tidak bisa diciptakan dan dimusnahkan, sehingga disebut sebagai ’hukum kekekalan energi’, itu semata-mata karena mereka belum memahami ilmu Fisika Modern. Bagi ilmuwan modern yang JUJUR dalam memahami alam semesta ini, maka dengan sangat yakinnya dia akan mengatakan bahwa energi itu TIDAK KEKAL. Ia pernah tidak ada, dan satu ketika akan tidak ada lagi. Yaitu, saat alam semesta ini belum diciptakan, dan ketika kelak dilenyapkan oleh Sang Pencipta. Karena, teori KOSMOLOGI yang paling bisa diterima saat ini adalah yang berkesimpulan bahwa semua yang ADA ini ternyata muncul dari KETIADAAN. Dan kelak akan kembali kepada ketiadaan.
5⃣Bagi orang-orang yang bertauhid, mereka memosisikan Allah sebagai Zat yang meliputi segala sesuatu, termasuk alam semesta. Sehingga segala yang ada ini sebenarnya adalah TUNGGAL, yaitu eksistensi DIRI-Nya belaka. Sedangkan bagi yang syirik, mereka menganggap Allah berada di DALAM alam semesta, ataupun bagian dari eksistensi alam semesta. Atau berada di dalam akhirat. Atau malah ada yang berpendapat Allah di dalam surga. Sehingga mereka mempersepsi segala sesuatu ini tidak tunggal. Padahal segala KEANEKA RAGAMAN ini hanyalah PENAMPAKAN dari Sesuatu yang Tunggal belaka, yaitu Allah. Laa ilaha illallah ~ tidak ada eksistensi selain Diri-Nya.

PERBEDAAN ‘TAUHID’ & ‘SYIRIK’. Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ustad Rudi
 

Top